Denpasar, CNN Indonesia — Rasa terpukul karena kehilangan Sumaryono tak pernah benar-benar hilang dari diri Rosalia (Lia) Sciortino, seorang perempuan berdarah Italia. Tiga tahun setelah Sumaryono meninggal karena kanker, Lia pun masih mengisi keseharian dengan merawat mimpi suami tercintanya itu: melestarikan pencak silat.
Desember 2016
Mencegah Kepunahan Pencak Silat Lewat Dokumentasi
Denpasar, CNN Indonesia — Pengamat dan pemerhati pencak silat, Rosalia Scortino Sumaryono, mengingatkan kepada publik olahraga bela diri asli Indonesia untuk tak melupakan dokumentasi sebagai…
Silat Mengajarkan Nilai dan Kekuatan
SERANG – Pencak silat bukan saja sebagai keahlian melindungi diri. Pencak silat juga mengajarkan nilai-nilai luhur untuk bertahan hidup. Hal tersebut menjadi ciri khas seni…